Dewan Abdul Rosyid Ajak Semua Elemen Menjaga Alam untuk Hindari Bencana

Bogor, Inionline.id – Anggota DPRD Kota Bogor Komisi III, Abdul Rosyid, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga alam guna mencegah bencana.

Seruan ini disampaikan dalam Kajian Fiqh Lingkungan Ciliwung yang diselenggarakan oleh PERSIS Bogor Utara pada Ahad Ramadhan 23 Maret, 1446H.

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Rosyid menekankan bahwa menjaga alam bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau aktivis lingkungan semata, tetapi kewajiban bersama. Ia pun mengajak masyarakat untuk melakukan tiga langkah utama guna menjaga keseimbangan alam dan mencegah bencana ekologis.

1. Tidak Membuang Sampah ke Sungai

Menurut Abdul Rosyid, kebiasaan membuang sampah ke sungai merupakan salah satu penyebab utama banjir dan pencemaran air. Sampah yang menumpuk dapat menyumbat aliran sungai dan mengurangi kapasitasnya dalam menampung air hujan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan banjir di berbagai wilayah.

“Sungai adalah sumber kehidupan bagi banyak makhluk. Jika kita mencemarinya, bukan hanya manusia yang terdampak, tetapi juga ekosistem di sekitarnya,” ujarnya. Ia mengajak masyarakat untuk mulai memilah sampah, mendaur ulang, serta membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya.

2. Tidak Mengalihfungsikan Lahan Secara Sembarangan

Rosyid juga mengingatkan bahwa perubahan alih fungsi lahan, terutama untuk pembangunan yang tidak sesuai dengan tata ruang, dapat merusak keseimbangan lingkungan. Misalnya, lahan hijau yang seharusnya menjadi daerah resapan air sering kali diubah menjadi kawasan permukiman atau industri tanpa memperhatikan dampak lingkungan.

“Jika kita terus merusak lahan hijau dan menggantinya dengan bangunan beton tanpa perencanaan yang matang, kita akan kehilangan daerah resapan air. Ini bisa menyebabkan bencana seperti longsor dan banjir,” tegasnya. Ia mendorong pemerintah dan masyarakat untuk lebih bijak dalam mengelola lahan agar tetap menjaga keseimbangan ekologi.

3. Menjunjung Prinsip Islam: Kebersihan Sebagian dari Iman

Dalam ajaran Islam, kebersihan memiliki posisi yang sangat penting. Abdul Rosyid menekankan bahwa menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya soal estetika, tetapi juga bentuk ketaatan kepada ajaran agama.

“Rasulullah mengajarkan bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Jika kita mencintai kebersihan, berarti kita juga menjaga iman kita,” katanya. Ia mengajak masyarakat untuk menjadikan kebersihan sebagai budaya sehari-hari, baik di rumah, tempat kerja, maupun di ruang publik.

Di akhir kajian, Abdul Rosyid berharap bahwa kesadaran lingkungan semakin meningkat di masyarakat. Ia menekankan bahwa menjaga alam adalah investasi bagi generasi mendatang dan bagian dari ibadah yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab.

“Mari kita jaga lingkungan bersama. Jika alam rusak, kita semua yang akan merasakan dampaknya. Mulai dari langkah kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya dan merawat pohon, kita bisa mencegah bencana yang lebih besar,” pungkasnya.

Sebagai penutup, Abdul Rosyid membacakan pantun inspiratif:

Pohon hijau tumbuh berjajar,
Sungai mengalir airnya jernih.
Mari jaga alam agar segar,
Agar hidup tetap bersih dan bersinergi.

Sumber : Dewan Abdul Rosyid Ajak Semua Elemen Menjaga Alam untuk Hindari Bencana

Tinggalkan komentar